Kami sudah menjalani pernikahan selama 13 tahun. Rumah tangga kami juga sudah diramaikan dengan keceriaan dua orang anak. Namun, kehidupan rumah tangga kami biasa-biasa saja.
Setahun belakangan, saya kembali menjalin komunikasi dengan mantan kekasih. Dia sering menghubungi saya, dan akhirnya saya tahu bahwa dia masih menyimpan perasaan sayang pada saya. Dia juga sering cerita tentang kehidupan rumah tangganya, bahkan semua kegiatan dengan istrinya.
Saat mendengar kisah bahagianya, saya sering cemburu dan iri, mengapa bukan saya yang menjadi istrinya. Saya ingin, suami seperti mantan kekasih. Suami saya memang bukan orang yang romantis, berbeda jauh dengan mantan kekasih.
Saya tahu pikiran itu salah. Saya pun tidak bisa mengungkapkan keinginan saya pada suami. Sementara suami semakin tidak perhatian. Pernah saya menangis semalaman karena suatu masalah, tetap saja suami cuek dan tidak pernah peduli. Apa yang harus saya lakukan?
SR
Jawab:
Dalam rumah tangga harus ada keterbukaan dan kejujuran, baik dalam hati maupun nurani. Ini agar semuanya berjalan dengan baik tanpa ada yang merasa ternodai.
Saat ini, memang sebaiknya Anda harus tetap menjaga komunikasi dengan suami. Jangan menambah masalah dalam rumah tangga Anda. Sebaiknya mantan anda sebagai cermin saja bahwa Anda dan suami harus bisa lebih romantis. Apapun yang harus dijalani yang terpenting Anda yakin.
0 komentar:
Posting Komentar